Rabu, 04 Oktober 2017

PERBAHARUI IMAN DENGAN DZIKIR



A.Hadits Nabi saw
Dari Abu Hurairah RA, Nabi Saw, Beliau bersabda :

جددوا ايمانكم , قيل : يارسول الله. كيف نجدد ايماننا ؟. قال : اكثروا من قول لااله الاالله { الحديث }

Artinya :
Nabi Saw bersabda :“Perbaruilah  iman kalian”
Para Sahabat bertanya : “Ya Rasulullah, bagaimana cara kami memperbarui iman kami?”
Beliau Saw menjawab :  “Perbanyaklah mengucapkan ‘Laa ilaaha illallaah’.”

B.Iman Itu Bisa Naik dan bisa Turun
Iman yang ada pada diri manusia, tidak diam. Artinya, dia bisa mengalami perubahan. Bisa naik dan bisa turun.
Sesuai dengan Firman Alloh Swt  :

ان الذين امنوا ثم كفروا ثم امنوا ثم كفروا ثم ازدادوا كفرا { النساء :   137 }
Artinya : “Sesungguhnya orang-orang yang beriman kemudian kafir, kemudian beriman (pula), kamudian kafir lagi, kemudian bertambah kekafirannya, maka sekali-kali Allah tidak akan memberi ampunan kepada mereka.” (QS. an-Nisa: 137).
Alloh swt berfirman Lagi :
واذا ما انزلت سورة فمنهم من يقول ايكم زادته هذه ايمانا فاماالذين امنوا فزادتهم ايمانا وهم يستبشرون
Artinya : “Apabila diturunkan suatu surat, maka di antara mereka (orang-orang munafik) ada yang berkata: “Siapakah di antara kamu yang bertambah imannya dengan (turannya) surat ini?” Adapun orang-orang yang beriman, maka surat ini menambah imannya, dan mereka merasa gembira.” (QS. at-Taubah: 124)
Imam Abul Hasan al-Asy’ari juga berkata :
واجمعوا على ان الايمان يزيد بالطاعة وينقص بالمعصية
Artinya : “Ulama sepakat bahwa iman itu bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan bermaksiat”. ( Risalah ila Ahli at-Tsaghr, 272).

C.Upaya Supaya Iman menjadi bertambah
Karena iman sangat memungkinkan untuk turun, kita diperintahkan agar sebisa mungkin menjaganya dan berusaha untuk terus meningkatkannya.

Ada beberapa cara untuk meningkatkan iman, yaitu :

Pertama, Menjaga ketaatan kepada Allah Swt
Inilah cara yang paling utama untuk meningkatkan iman. Karena iman bisa bertambah dengan ketaatan.

Kedua, Berdoa agar iman kita selalu ditambah oleh Allah
Allahlah Dzat yang mengendalikan hati semua manusia. Hidayah hanya ada tangan-Nya. Karena itu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyarankan agar kita selalu berdoa kepada-Nya, agar Dia memperbarui iman kita.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

ان الايمان ليخلق في جوف احدكم كما يخلق الثوب فاسالواالله انيجددالايمان فى قلوبكم
Artinya : “Sesungguhnya iman itu bisa memudar pada hati kalian, sebagaimana kain bisa memudar. Karena itu, berdoalah kepada Allah untuk memperbarui iman di hati kalian”. (HR. Hakim, dan dishahihkan al-Albani).
Ketiga, Merenungi kandungan al-Quran
Al-Quran merupakan hiburan orang mukmin. Mereka bisa mendapatkan ketenangan batin melalui al-Quran. Sehingga semakin mengkaji al-Quran, iman mereka semakin bertambah.
Allah berfirman :

انما المؤمنون الذين اذا ذكرالله وجلت قلوبهم واذا تليت عليهم اياته زادتهم ايمانا وعلى ربهم يتوكلون
Artinya : “Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.” [ QS. al-Anfal: 2 – 4 ]
Keempat, Perbanyak Dzikir Laa ilaaha illalloh, atau ikuti amaliyah Thoriqoh.
Seperti yang dijelaskan oleh Hadits Nabi Saw yang disebut pada awal pembahasan ini.
Sekalipun hadis di atas derajatnya lemah, namun keberadaan iman yang berkurang itu benar adanya, sebagaimana iman juga bisa bertambah. Dan penambahan atau pembaharuan iman dilakukan dengan melakukan ketaatan kepada Allah. Diantaranya dengan rajin berdzikir  laa ilaaha illalloh.
والله اعلم
Sumber Bacaan :
1.Miftahus-shudur [Kunci Pembuka Hati], KH.A.Shohibul Wafa Tadjul Arifin, hal. 19
2.https://konsultasisyariah.com/27716-makna-hadis-perbarui-iman-dengan-laa-ilaaha-illallaah.html




Tidak ada komentar:

Posting Komentar